Anak menjadi sholih dan sholihah
Seluruh orangtua tentu menginginkan anak- anaknya jadi individu yang sholih serta sholihah serta bisa berbakti dengan orangtua.
Pasti saja sebab itu anak jadi investasi orangtua baik dunia ataupun nanti di akhirat. Untuk mempunyai kanak- kanak yang sholeh serta sholehah pasti dibutuhkan metode mendidik anak yang pas.
Salah satu amalan yang tidak hendak terputus bila orangtua memiliki kanak- kanak yang sholeh serta sholehah. Sebab seperti itu, orangtua wajib bergairah serta tabah dalam mendidik anak– anaknya sampai menjadi wujud yang diharapkan. Paling tidak terdapat sebagian langkah mendidik anak supaya sholeh serta sholehah, semacam berikut ini.
Daftar isi
1. Kirimkan Bacaan Surah Al-Fatihah

Kalau tiba-tiba teringat pada anak, kirimkan bacaan Al Fatihah. Sampai ke ayat
“Iyyakana’budu waiyyakanasta’in” (“Hanya kepada Mu kami menyembah dan hanya kepadaMU kami memohon pertolongan.”),
Setelah itu mintalah apa-apa hajat saat itu yang ada hubungannya dengan anak yang kita ingat saat itu, habiskan bacaan surah Al Fatihah doakan semoga anak kita mendapat kepahaman yang sebenarnya dalam urusan agamanya, memiliki ilmu yang bermanfaat dan serahkan urusan anak kepada Allah untuk menjaganya.
Baca juga : 7 Cara Ampuh Agar Santri Betah Di Pesantren
2. Pandang Wajahnya Saat Anak Tidur

ucapkan….”Ibu mau (nama anak) jadi anak yang sholeh, sayang…”
Coba amalkan (seperti kata Ustadz, kata-kata ini bermakna kita bercakap dengan rohnya)
dan ucapan ini adalah DOA, sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.
3. Shalat Malam

Bangun shalat malam, shalat lah dekat denganya. Maksudnya kita shalat dalam kamar ia dan dekat dengan ananda.
Jika Kita sering melakukannya dan kita juga selalu beritahu ia bahwa kita sering doakan ia, ia akan merasakan satu ikatan kasih sayang yang hakiki yang kita sangat sayang pada ia dan mau jadi anak yang sholeh. ia akan tahu kita selalu shalat hajat untuknya.
4. Minta Dikasihani

Ucapkan setiap saat bahwa kita ini sedang menunggu panggilan Allah. Jika ia tidak jadi anak sholeh bermakna dia tidak sayang kita dan tentunya kita akan merana di Alam Barzah nanti.
5. Peluk Anak

Peluklah anak selalu walaupun ia sudah besar, sebagaimana kita sayang ia saat kecilnya. Aura ciuman dan belaian Ibu sambil bisikkan padanya bahwa kita bangga mempunyai anak sepertinya.
Anak yang terbiasa memeluk atau dipeluk, akan menganggap hal ini sebagai ungkapan dari rasa kasih sayang.
Dengan begitu, kemungkinan saat anak telah dewasa nanti mereka juga akan menjadi lebih empati dan penyayang, karena pelukan tersebut bisa mentransfer energi positif pada anak.
Meningkatnya hormon oksitosin saat berpelukan juga dapat menyembuhkan rasa kesepian, isolasi dan kemarahan.
6. Maafkan Anak
Membesarkan serta Mengurus anak itu memang memerlukan pengorbanan serta kesabaran. Tidak sedikit, banyak anak melakukan kesalahan.
Banyak pula sekali Orangtua melakukan kesalahan terhadap Anak- anaknya. Tetapi, hendaknya Orangtua wajib senantiasa memaafkanya
Maafkan anak kita setiap waktu walaupun perbuatannya amat melukai hati kita. Muhasabah, mungkin kesalahan yang anak kita lakukan itu adalah karena dosa-dosa kita pada masa lalu.
7. Jaga Tutur Kata
Yang paling penting jaga tutur kata kita, jangan sekali-kali ucapkan perkataan yang bisa melukai hatinya. Jika ini terjadi juga karena kita khilaf, cepat-cepat cari waktu yang sesuai untuk kita minta maaf padanya. Mengakulah padanya itu kelemahan kita, kita marah karena ia berbuat salah, bukan bermaksud membenci.
8. Membaca Surah Ibrahim Ayat 40
Amalkan membaca ayat 40 Surah Ibrahim supaya kita, anak kita dan keturunan kita termasuk dalam golongan orang-orang yang tetap mendirikan sholat.
رَبِّ ٱجْعَلْنِى مُقِيمَ ٱلصَّلَوٰةِ وَمِن ذُرِّيَّتِى ۚ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَآءِ
(Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat,
Ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku)
9. Selalu Ingatkan Anak
Selalu ingatkan anak bahwa tak guna ada pangkat, belajar tinggi, harta, hafal Quran sekalipun… jika tidak mempunyai akhlak yang mulia. Allah tidak melihat wajah yang cantik/ tampan tapi melihat hati yang cantik.
10. Niatkan Saat Mencuci Beras

Saat mencuci beras niatkan… “Ya Allah…lembutkanlah hati anak-anakku, sebut nama anak kita… untuk paham agamanya….. (kenapa kita mau ia paham agama, karena anak yang tak paham agama akan bawa orangtuanya juga ke neraka)…. seperti engkau lembutkan beras ini menjadi nasi “.
Cuci beras lawan arah jam (putar kekiri seperti orang thawaf ) sambil sholawat kepada Nabi Muhamad saw.
Hati jangan lalai saat melakukannya, dan ingat kepada Allah selalu. Aamiin 3x Ya rabbal alamin…
وصلى الله على خير خلقه سيدنا محمد وعلى آله وصحبه وبارك وسلم